Pasca Gagal ke Piala Dunia 2018, Totti Usul Tommasi Jadi Presiden FIGC - Macau303

Pasca Gagal ke Piala Dunia 2018, Totti Usul Tommasi Jadi Presiden FIGC

Pasca Gagal ke Piala Dunia 2018, Totti Usul Tommasi Jadi Presiden FIGC

Saat ini sepak bola Italia sedang berbenah menyusul kegagalan tim nasional ke Piala Dunia 2018. Dua kursi strategis di tubuh sepak bola Italia sedang kosong. Kursi pelatih tim nasional selepas pemecatan Gian Piero Ventura dan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) setelah Carlo Tavecchio meletakan jabatan belum lagi diisi orang baru. Akhirnya Totti pun melemparkan usul agar Tommasi jadi Presiden FIGC.

Publik Italia masih menanti figur yang akan menempati kedua pos penting itu. Terkait posisi di PSSI-nya Italia itu muncul nama Damiano Tommasi. Sosok ini dinilai mumpuni untuk memimpin sepak bola Italia. Tommasi adalah sosok yang dijagokan mantan pemain timnas Italia, Francesco Totti.

Damiano Tommasi

Damiano Tommasi

Totti yang juga pernah setim dengan Tommasi di AS Roma antara 1996 hingga 2006 itu menilai rekannya itu memiliki kapasitas untuk membawa perubahan bagi sepak bola Italia. Totti menilai Tommasi sangat memahami seluk beluk sepak bola Italia.

“Ada banyak nama yang sedang disebut pada saat ini, tetapi saya ingin melihat Tommasi mengambil alih tanggung jawab,” beber Totti.

Totti yang juga menjadi salah satu legenda timnas Italia mengaku usulan memilih Tommasi bukan semata-mata karena faktor kedekatan. Menurutnya Tommasi adalah sosok muda dan enerjik.

Tommasi jadi Presiden FIGC

Tommasi jadi Presiden FIGC

 

“Saya mengatakan hal ini bukan karena dia adalah teman saya, tetapi dia sosok muda, positif dan transparan. Dia sangat paham soal sepak bola Italia dan orang-orang di dalamnya. Di tangannya, dia dapat melakukan perubahan.”

Tommasi memutuskan gantung sepatu pada 2009. Sejak itu ia bergelut dalam bidang pengembangan sepak bola. Bersama agen serta temannya, Andrea Pretti dan Werner Seeber, mereka mendirikan sebuah perusahaan di China pada Januari 2010, bernama Tommasi Pretti Seeber Sports Culture & Exchange Co Ltd. Perusahaan ini menjadi jembatan penghubung antara sepak bola Eropa dengan negara-negara di Asia.

Dua tahun berselang tepatnya pada 9 Mei 2011, Tommasi ditunjuk sebagai ketua Asosiasi Pesepak bola Italia. Ia mengambil tempat yang ditempati sang pendiri, Sergio Campana selama 43 tahun.

Tommasi menjadi salah satu sosok yang getol mengkritik kinerja mantan presiden FIGC, Carlo Tavecchio. Bahkan ia tak segan meminta Tavecchio segera mundur setelah Italia gagal ke Piala Dunia Rusia tahun depan.

“Semua orang bertanya Tavecchio memecat Ventura tapi dia sendiri tidak mundur. Tentu ini sangat tidak lucu. Saya berharap pengurus FIGC tahu diri dan mundur seperti yang dilakukan federasi negara lain. Kami gagal ke Piala Dunia karena FIGC dan klub tidak pernah memikirkan aspek olahraga,” beber Tommasi yang berposisi sebagai gelandang saat masih merumput.

Tidak hanya itu Tommasi juga menyerukan kontrol dari media dan masyarakat Italia kepada para pemangku kepentingan di FIGC.”Jangan sampai kalau FIGC menunjuk pelatih baru timnas Italia, semua kritik ini hilang. Apalagi jika pelatih yang ditunjuk pelatih besar,” pungkas Tommasi.